Anwar Muhammad Foundation – Urban biodiversity atau keanekaragaman hayati perkotaan adalah keberagaman kehidupan yang ada di lingkungan kota, meliputi berbagai jenis tumbuhan, hewan, jamur, dan mikroorganisme yang hidup dan berinteraksi dalam ekosistem perkotaan. Meskipun “kota” sering dianggap sebagai wilayah yang didominasi oleh bangunan dan aktivitas manusia, keberadaan ruang terbuka hijau seperti taman, hutan kota, dan area vegetasi lainnya sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan menyediakan habitat bagi berbagai spesies. Keanekaragaman hayati di kota berperan besar dalam mengurangi efek urban heat island, yaitu fenomena suhu permukaan kota yang lebih tinggi dibandingkan daerah sekitarnya, serta menyediakan jasa lingkungan seperti proteksi, estetika, rekreasi, dan edukasi.
Selain itu, urban biodiversity membantu menjaga keseimbangan ekologis dan mendukung kesehatan lingkungan yang berkelanjutan. Upaya pelestarian keanekaragaman hayati di kawasan urban dilakukan melalui penyediaan ruang terbuka hijau yang sesuai dengan peraturan, seperti kewajiban minimal 30% wilayah kota berupa ruang terbuka hijau publik dan privat. Pendataan dan pemantauan jenis flora dan fauna di kota juga penting untuk memastikan keberlangsungan ekosistem dan mengantisipasi dampak pembangunan yang dapat mengancam habitat alam.
Pentingnya Urban Biodiversity
Sumber foto: ENVI-met
Urban biodiversity penting karena menjaga keseimbangan ekosistem di kota, membantu mengurangi polusi, dan meredam suhu panas perkotaan. Keanekaragaman hayati juga mendukung kesehatan mental dan fisik warga melalui penyediaan ruang hijau untuk rekreasi dan edukasi. Selain itu, urban biodiversity meningkatkan ketahanan kota terhadap perubahan iklim dan bencana, serta memberikan manfaat ekonomi seperti pengendalian banjir dan penyimpanan karbon. Pelestarian keanekaragaman hayati di perkotaan sangat krusial untuk menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan berkelanjutan.
Fungsi Habitat Perkotaan
1. Memperbaiki Kualitas Udara dan Mengurangi Polusi
Sumber foto: wikipedia
Vegetasi di kota, seperti hutan kota dan ruang terbuka hijau, berperan menyaring polutan udara, meningkatkan kadar oksigen, dan menekan polusi suara. Hal ini sangat penting untuk kesehatan warga kota dan kualitas lingkungan perkotaan.
2. Mengendalikan Iklim Mikro dan Meredam Efek Urban Heat Island
Sumber foto: limapagi
Habitat hijau di perkotaan membantu menurunkan suhu udara, menjaga kelembaban, dan meredam panas berlebih akibat urban heat island. Dengan demikian, habitat ini membuat kota lebih sejuk dan nyaman dihuni.
3. Menjadi Habitat bagi Flora dan Fauna serta Mendukung Keanekaragaman Hayati
Sumber foto: antasari place
Ruang hijau perkotaan menyediakan tempat hidup bagi berbagai jenis tumbuhan dan satwa, termasuk penyerbukan seperti lebah dan kupu-kupu, yang sangat penting untuk keseimbangan ekosistem dan kelangsungan hidup keanekaragaman hayati di kota.
Baca Juga : Biodiversitas Menyelamatkan Pertanian
Contoh Kota Yang Berhasil Mengelola Urban Biodiversity Dengan Baik
1. Singapura
Sumber foto: UNEP
Singapura dikenal sebagai kota yang sangat berdedikasi dalam penghijauan dan keberlanjutan. Kota ini mengintegrasikan tanaman hijau dalam lanskap perkotaan melalui taman atap, hutan vertikal, dan proyek ikonik seperti Gardens by the Bay. Infrastruktur ramah lingkungan seperti atap hijau dan dinding tanaman juga membantu mengatur suhu dan meningkatkan kualitas udara.
2. London, Inggris
Sumber foto: The Guardian
London melakukan berbagai inisiatif untuk konservasi keanekaragaman hayati, termasuk pemasangan kotak burung, kotak kelelawar, dan hotel serangga. Pemerintah kota menetapkan target peningkatan tutupan hijau sebesar 5% pada 2030 dan aktif melibatkan masyarakat dalam kampanye pelestarian satwa liar dan habitat perkotaan.
3. Curitiba, Brasil
Sumber foto: think sustainability
Curitiba terkenal dengan program Koridor Ekologis yang menghubungkan ruang hijau di seluruh kota, memungkinkan pergerakan satwa liar dan menyediakan habitat yang aman. Kota ini juga menerapkan rencana pengelolaan hutan kota dan peraturan pembangunan yang mendukung pelestarian ruang hijau.
Kesimpulan
Urban biodiversity adalah keanekaragaman hayati di kota yang penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem, mengurangi polusi, dan mendukung kesehatan warga. Ruang hijau perkotaan menyediakan habitat bagi flora dan fauna serta membantu mengendalikan suhu kota. Kota-kota seperti Singapura, London, dan Curitiba berhasil mengelola urban biodiversity untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Referensi
Kompas.com. (2025). Biodiversitas: Pengertian, Manfaat, dan Jenisnya. Jakarta: Kompas Gramedia.
Kompasiana. (2025). Biodiversitas Kawasan Perkotaan, Kenapa Perlu Lestari? Diakses dari Kompasiana.
National Parks Board Singapore. (2023). Gardens by the Bay: A City in a Garden. Singapore: NParks.
Greater London Authority. (2022). London Environment Strategy: Biodiversity and Green Spaces. London: GLA.
Prefeitura de Curitiba. (2021). Ecological Corridors and Urban Green Spaces Management. Curitiba: City Government of Curitiba.
UrbanShift. Keanekaragaman Hayati Perkotaan
