(28/12/2020) Kegiatan rutin warga binaan AMF adalah membuat pupuk kompos yang nantinya akan digunakan untuk pemupukan tanaman kopi dan padi. Berdasarkan laporan pemantauan di lapangan minggu lalu, hingga saat ini telah terpakai 12 karung pupuk kompos untuk tanam kopi dan 15 karung pupuk kompos untuk tanam padi serta 20 karung yang masih dalam proses fermentasi. Dengan memproduksi pupuk kompos secara mandiri, warga Muara Laboh dilatih agar terampil dalam mengembangkan usaha pertaniannya. Selain itu, pembuatan pupuk kompos yang dilakukan secara bergotong-royong dapat menekan biaya pertanian apabila dibandingkan dengan membeli pupuk dari tempat lain.
Selain mandiri dalam memproduksi pupuk kompos, warga Muara Laboh yang dibina oleh AMF juga dilatih dalam menanam dan memelihara bibit tanaman di APPT (Area Percontohan Pertanian Terpadu). Bibit-bibit unggul yang dibudidayakan saat ini adalah bibit cabai keriting, cabai rawit, dan yang masih dalam proses penyemaian, yaitu tanaman Kelor, Kopi Robusta Manak, Kopi Arabika, dan Kopi Robusta Jember.
Hingga saat ini, kegiatan agraria di Muara Laboh terpantau cukup aktif. Masyarakat binaan AMF sangat konsisten dalam melakukan pengembangan usaha pertanian di sana. Hal ini merupakan semangat yang positif bagi AMF untuk terus mendukung warga Muara Laboh dalam mengembangkan sektor pertanian di sana.
