Anwar Muhammad Foundation- Anwar Muhammad Foundation (AMF) terus berupaya memperluas dampaknya. Hal ini dilakukan AMF dengan berkolaborasi bersama berbagai pihak. Salah satu partner kerja sama AMF adalah Sekolah Ilmu Teknologi Hayati (SITH) Institut Teknologi Bandung (ITB). Kolaborasi dilakukan sejak tahun lalu hingga saat ini. AMF bergerak dalam sustainable livelihood development dan stakeholder Engagement. Hal ini selaras dengan nilai yang dipegang oleh SITH ITB yang berperan sebagai akademisi dalam bidang teknologi dan hayati.
AMF dan SITH ITB Menyusun Perjanjian Kerja Sama (PKS)
(sumber foto: dokumentasi AMF)
AMF dan SITH ITB memiliki potensi kerja sama di berbagai hal, mulai dari pengabdian masyaraat, pembangunan berkelanjutan, hingga riset. Hal ini dapat menjadikan AMF memperlebar kiprahnya. Di sisi lain, bagi SITH ITB, mahasiswa bahkan bisa mendapatkan keuntungan berupa ilmu yang tidak didapatkan melalui kergiatan belajar di kelas saja.
Baca Juga: Meninjau Potensi Ekonomi Sirkular dalam Sektor Tekstil
Saat ini, ko-kreasi AMF dengan SITH ITB sudah mencapai proses penandatanganan perjanjian kerja sama. Bentuk kerja sama yang akan dilakukan mencakup 3 aspek penting yaitu sosial, ekonomi, dan lingkungan. AMF kembali bertemu dengan SITH ITB secara daring untuk menyusun perjanjian kerja sama. Pembuatan perjanjian kerjasama bertujuan untuk memperjelas bentuk kerja sama yang akan dilakukan oleh AMF dan SITH ITB. Kerja sama ini dituangkan dalam bentuk dokumen. Kesepakatan bersama yang dihasilkan diharapkan dapat selalu selaras dan membuahkan hasil nyata.
Ko-Kreasi AMF dan SITH ITB untuk Masyarakat Gunung Geulis
Salah satu kegiatan ko-kreasi yang saat ini dilakukan adalah “Prakarsa untuk Harmonisasi Konservasi dan Akses Mata Pencaharian Bagi Komunitas dan KHDTK Gunung Geulis ITB”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan potensi KHDTK (Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus) Gunung Geulis baik dari segi ekonomi dan lingkungan.
Proses orientasi kondisi nyata sosial dan lingkungan sudah dilakukan. Dari kegiatan tersebut didapatkan bahwa KHDTK memiliki beberapa potensi yang masih belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal, potensi ini dapat membantu masyarakat untuk mengembangkan praktik ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Baca Juga: Waspada Penimbunan BBM Subsidi Menuju Mudik Lebaran 2022
Melihat kondisi tersebut, AMF dan SITH ITB menginisiasi kerja sama yang mendukung harmonisasi konservasi serta meningkatkan akses mata pencaharian. Dilakukan pula kreasi nilai untuk mengupayakan keberlanjutan interaksi pasar. Besar harapan bahwa komunitas di sekitar KHDTK Gunung Geulis ITB mampu meningkatkan pendapatan dan mewujudkan keberlanjutan konservasi di kawasan hutan.